Sabtu, 21 November 2009

Lingkungan sekitar Tanggul situ gintung

WARGA KHAWATIRKAN LONGSOR

menurut sumber Kompas edisi 22 nov 2009.

warga yang tinggal ditepian bekas tanggul situ gintung kota tangerang selatan,Banten yang jebol maret lalu khawatir dengan kemungkinan tanah penyangga rumah longsor saat hujan.sebagian warga memilih mengungsi kerumah tetangga atau rumah saudara.

sampai sekarang tanggul tersebut belum di perbaiki,padahal pemerintah sudah menganggarkan milyaran rupiah untuk perbaiki tanggul tersebut,tapi mengapa gerak pemerintah lambat dengan hal tersebut kenapa baru akhir - akhir ini akan dilaksanakan disaat musim hujan tiba.padahal jika tidak ada tanggul tersebut maka air dari sungai sekitar kan langsung mengalir tanpa adanya tahan dari tanggul sehingga jika hujan terjadi maka air itu akan membanjiri kota yang di sekitar.akibatnay banyak penyakit yang merajalela.dan Lingkungan sekitar juga semakin terpuruk tidak hanya itu pembanguna di kota tersebut juga akan terhambat karena hal tersebut.tetapi kita juga tidak bisa menyalahkan pemerintah yang bergerak lambat,seharusnya kita juga sadar bahwa bencana terjadi akibat kita sendiri.dan saya kira memang tidak layak warga daerah situ gintung tinggal di sekitarnya karena memang buka tempat untuk di huni bagi warga.karena antara tanggul dan rumah warga berada seperti di atas air,kaerna rumah warga berada dibawah tanggul tersebut.

Untuk mengantisipasi hal tersebut maka seharusnya warga sekitar jangan ada lagi yang bersinggah di wilayah sekitar karena selain merusak pembangunan akan merkak lingkungan yang awalnya indah menjadi sangat sumpek dengan pendirian pembangunan yang tidak jelas pangkal ujungnya.

berikanlah lahan untuk lingkungan kita agar semua bencana yang akibat ulah kita sendiri akan segera mereda.dan rawatlah lingkunan kita dengan kesadaran kita sebagai manusia,karena itu semua demi kehidupan kita dimasa sekarang dan yang akan datang.jangan rusak lingkungan kita dengan tangan - tangan yang tidak bertanggung jawab.


sumber: KOMPAS.edisi 22 nov 2009,berita terkini,warta Kota

Tidak ada komentar:

Posting Komentar